Senin, April 25, 2011

Why Girls Crying'??

Suatu hari, seorang anak bertanya kepada ibunya “Ibu, mengapa ibu menangis'?
Ibunya menjawab, “Sebab ibu adalah perempuan, nak.
Saya tidak mengerti ibu,” kata si anak.
Ibunya hanya tersenyum dan memeluknya erat, “Nak, kau memang tak akan mengerti

Kemudian si anak bertanya kepada ayahnya. “Ayah, mengapa ibu menangis'?
Ibumu menangis tanpa sebab yang jelas,” sang ayah menjawab.
Semua perempuan memang sering menangis tanpa alasan,”  lanjut sang ayah.

Si anak membesar menjadi remaja, dan dia tetap terus bertanya-tanya, mengapa perempuan menangis'?
Hingga pada suatu malam, dia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan, “Ya Allah, mengapa perempuan mudah menangis'?” Dalam mimpinya dia merasa seolah-olah mendengar jawabannya.

“Saat Ku ciptakan wanita, Aku membuatnya menjadi sangat utama.
Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.

Raudhah Al Muhibbin wa Al Musytaqin

Raudhah Al Muhibbin wa Al Musytaqin (Taman Orang-orang yang Jatuh Cinta dan Memendam Rindu)

Sebagai seorang pengantin, wanita lebih cantik dibanding seorang gadis.
Sebagai seorang ibu, wanita lebih cantik dibanding seorang pengantin.
Sebagai istri dan ibu, ia adalah kata-kata terindah di semua musim dan dia tumbuh menjadi lebih cantik bertahun-tahun kemudian.


Syahdan, di Madinah, tinggallah seorang pemuda bernama Zulebid. Dikenal sebagai pemuda yang baik di kalangan para sahabat. Juga dalam hal ibadahnya termasuk orang yang rajin dan taat. Dari sudut ekonomi dan finansial, ia pun tergolong berkecukupan. Sebagai seorang yang telah dianggap mampu, ia hendak melaksanakan sunnah Rasul yaitu menikah. Beberapa kali ia meminang gadis di kota itu, namun selalu ditolak oleh pihak orang tua ataupun sang gadis dengan berbagai alasan.
Akhirnya pada suatu pagi, ia menumpahkan kegalauan tersebut kepada sahabat yang dekat dengan Rasulullah.
Coba engkau temui langsung Baginda Nabi, semoga engkau mendapatkan jalan keluar yang terbaik bagimu”,  nasihat mereka.

Keutamaan Muslimah

Kaum feminis bilang susah jadi wanita, lihat saja peraturan dibawah ini :

1. Wanita auratnya lebih susah dijaga (lebih banyak) dibanding lelaki.
2. Wanita perlu meminta izin dari suaminya apabila mau keluar rumah, tetapi tidak sebaliknya.
3. Wanita saksinya (apabila menjadi saksi) kurang berbanding lelaki.
4. Wanita menerima warisan lebih sedikit daripada lelaki.
5. Wanita perlu menghadapi kesusahan mengandung dan melahirkan anak.
6. Wanita wajib taat kepada suaminya, sementara suami tak perlu taat pada isterinya.
7. Talak terletak di tangan suami dan bukan isteri.
8. Wanita kurang dalam beribadat karena adanya masalah haid dan nifas yang tak ada pada lelaki.
9. Dll.

Itu sebabnya mereka tidak henti-hentinya berpromosi untuk "MEMERDEKAKAN WANITA ".

Satu Halaman Gundahku

Mataku enggan terpejam lagi, setelah terbangun dg 99 panggilan tak terjawab dan 15 pesan masuk di ponselku.
Semua menumpuk dan memintaku segera menjawab deret deret kata pada pesan singkat itu satu per satu.
Setelah sebelumnya ku putuskan untuk meng'call back' orang orang yang setia mendengarkan nada sapa tradisionalku, kereta api.
Lalu, jari jariku bergerak tanpa perintah, mataku mengikuti baris nama sahabat sahabat di kotak masukku yg seolah olah berteriak agar aku lekas menekan tombol "open" dan kemudian membaca lalu membalas pesan mereka, segera.

Untuk Cintaku :: Muhammad Zakil

 Cinta..
 Satu kata yg menyatukan seluruh perbedaan Qt, membuat langkah Qt saling beriringan,  menggenggam erat tangan u/ saling menguatkan..
 Cinta..
 Ia begitu nyata meski tampak tiada, ia terasa walau tanpa wujud sekalipun dalam maya..
 Cinta..
 Menjadi alasan utama u/ setiap tanya tentang hati, demi merebut kepingan yg tak ingin berbagi, bagai puzzle yg terlepas dan terurai mati..
 Cinta..
 Katanya ia adalah pengorbanan, katanya ia sebuah keikhlasan, katanya ia berwujud kerelaan, katanya ia suatu kebahagiaan..
 Cinta..
 Nyatanya ia menjadi permainan, seperti dermaga persinggahan, hanya bersandar saat penat dan ditinggalkan saat embun menyapa pagi, dan lagi, ia hanya dijadikan topeng kebusukan, tempat bersembunyi orang orang yg hatinya tak pernah miliki ketulusan..

Kamis, April 21, 2011

Gloom at The Day :: to My beloved Z

Sedih. Maybe itu yg kurasakan sekarang. berawal dari peristiwa tadi malam, sebuah pesan singkat yang sebenarnya salah tempat, salah waktu, dan...entahlah. Setahuku, peristiwa itulah yang menjadi sebab utama troubleku denganmu sampai detik ini.
Bayangkan, hari ini seharian tanpa teguran darimu, gk enak banget :( menyedihkan *lebay deh*. Baru kali ini kata-katamu begitu dingin, tak bisa kulawan, dan menyakitkan, hhuhu. Mungkin aku salah, tapi apa iya aku salah ?? Pesan itu dikirim bukan karena aku yang memulai, argh, kau tak mau mendengarkan penjelasanku. Apa maumu ?? bahkan aku sudah sampaikan pada "sang pengirim pesan" untuk tidak menghubungiku lagi, lantas, apa lagi ??
Hhh, I dont know what should I do, darl... Please tell me... Aku tak cukup tegar untuk terus-menerus menerima sikap dinginmu, aku terbiasa dengan sapa ramahmu, dengan simpulan senyummu, serta kata-katamu yang lembut. Aku tak cukup tegar untuk terus-menerus menguatkan hatiku, menunggu kau kembali seperti biasa. Please,  dont punish me like this :(
I Miss U, darl... Please Forgive me...

^^

Yupz, akhirnya jadi juga Blog-ku yang ke 3, wish this time I wont forget this blog's password anymore *ahhaha :D
Bingung mau tulis apa, too much that I wanna tell :) planningnya siih mau copy paste dari tulisan-tulisanku yang belum pernah diposting gara-gara memang gk punya blog yang "wajar", hmm, semoga terlaksana deh, amiin amiin :)
Mau ngisi apa yaa di blog ini ?? maybe cuma tulisan sederhana yang pastinya gk sama dengan mahakarya penulis-penulis yang sudah mahsyur namanya, tapi tetap berharap bisa menjadi salah satu di antara mereka *ngareep :p Yupz, pada intinya sih, semoga bisa bermanfaat aja, paling gk sebagai sarana curhat sendiri, yah itung-itung buat pelega hati juga.
Hmm, maybe enough kali yaa introducing blog sederhanaku ini, selamat membaca ^^

-Noyaa-